Baik Buruknya Arisan Bagi Wanita di Kantoran
Jika Anda tidak mendapatkan hasil yang dijanjikan tidak ada pihak yang bisa Anda tuntut.
Jadi, mari kita bicara arisan yang “konvensional” saja. Pada bulan berikutnya, undian dilanjutkan untuk peserta yang belum dapat. Ini hanya sekadar ilustrasi, mengambil contoh kalau yang dikumpulkan oleh peserta arisan adalah uang. Hubungan yang lebih baik ini dapat memudahkan juga urusan-urusan Anda lainnya di luar, yang berkaitan dengan sesama peserta wanita arisan.
Contoh, kalau Anda wanita yang ikut arisan karyawan kantor di mana Anda bekerja di dalamnya, hubungan Anda dengan sesama rekan kerja Anda, baik yang di bawah (staf) maupun atasan Anda menjadi lebih baik, karena seringnya pertemuan secara tidak resmi di arisan.
Ini juga bisa terjadi, kalau peserta arisan lainnya memperkenalkan Anda dengan teman atau relasinya, yang misalnya ikut diajak menghadiri arisan. Apapun, dari segi sosialisasi, sangat banyak yang bisa Anda lakukan dengan menghadiri suatu arisan.
Kepastian mendapatkan uang atau barang yang jelas nilainya dalam jangka waktu tertentu
Dengan mengikuti arisan, Anda jadi dapat memperkirakan, berapa waktu maksimal yang Anda butuhkan untuk memperoleh uang atau barang dalam jumlah tertentu. Ini tentunya memudahkan Anda dalam membuat perencanaan pengeluaran Anda. Syukur-syukur Anda dapat di awal arisan atau bulan pertama, yang berarti Anda seperti dapat pinjaman, tetapi untuk membayar pinjaman tersebut Anda tidak dikenakan bunga. Dapat digunakan sebagai sarana untuk “memasarkan sesuatu”
Kalau Anda sebagai seorang wanita yang punya hobi barang-barang yang bisa Anda jual, coba bawa barang itu pada saat arisan. Siapa tahu, peserta arisan wanita yang lain tertarik untuk membelinya. Sarana “berlatih” menabung.
Nah, kalau yang ini, khusus bagi wanita yang gemar berbelanja dan sulit atau belum terbiasa untuk menabung. Ikut arisan adalah pilihan yang baik.
()